Formatif 1
- Berikut adalah fungsi uang dalam perekonomian, kecuali ….
A. media transaksi
B. penyimpan nilai
C. memberikan sumbangan
D. alat spekulasi
Jawaban: C.
Memberikan sumbangan bukan fungsi uang secara ekonomis; uang hanya berfungsi sebagai alat pertukaran, penyimpan nilai, dan satuan hitung.
- Dalam perkembangannya, bentuk-bentuk uang mengalami evolusi, yaitu uang ….
A. komoditas → uang logam → uang Golden → uang kertas
B. komoditas → uang kertas → uang bank
C. golden → uang Rupiah → uang Dollar
D. emas → uang Rupiah → kartu kredit
Modul: B
Jawaban: A.
Perkembangan uang dimulai dari uang komoditas, kemudian uang logam, uang golden standard, lalu uang kertas.
- Berikut adalah fungsi bank sentral, kecuali ….
A. mengatur jumlah uang beredar
B. menyediakan alat pembayaran
C. bank’s of the bank
D. memberikan kredit pada masyarakat
Jawaban: D.
Bank sentral tidak memberikan kredit kepada masyarakat umum; fungsinya lebih kepada pengaturan dan stabilisasi moneter.
- Fasilitas diskonto adalah salah satu instrumen kebijakan moneter berupa ….
A. memberikan diskon untuk kredit likuiditas pada bank umum
B. menetapkan suku bunga untuk kredit likuiditas bagi bank komersial
C. memberikan diskon untuk kredit pada masyarakat
D. menetapkan suku bunga untuk SBI
Jawaban: B.
Fasilitas diskonto adalah kebijakan menentukan tingkat suku bunga yang dikenakan bank sentral kepada bank umum.
- Komponen jumlah uang beredar adalah uang ….
A. inti, giro, tabungan dan deposito berjangka, serta uang kuasi
B. logam, uang kertas, dan valuta asing
C. logam, uang kertas, dan kartu kredit
D. inti, uang Rupiah, dan valuta asing
Jawawan: A.
Jumlah uang beredar terdiri dari uang inti (M1) dan uang kuasi (tabungan, deposito, dan lainnya).
- Kebijakan moneter operasi pasar terbuka adalah ….
A. menjual barang mana kala harga naik drastis
B. menambah persediaan barang bila distribusi sedang terganggu
C. menambah atau mengurangi jumlah uang beredar menggunakan instrumen surat berharga
D. menetapkan uang baru bila perekonomian lesu
Jawaban: C.
Operasi pasar terbuka dilakukan melalui jual-beli surat berharga untuk mengatur jumlah uang beredar.
- Kebijakan moneter moral suasion berupa ….
A. perintah langsung dari bank sentral pada bank komersial
B. pengawasan bank sentral pada bank komersial
C. himbauan presiden agar bank sentral melakukan seperti yang diharapkan
D. himbauan bank sentral agar bank komersial melakukan seperti yang diharapkan
Jawaban: D.
Moral suasion adalah imbauan atau persuasi moral yang diberikan bank sentral kepada bank komersial.
- Sebagai komponen jumlah uang beredar, uang inti juga disebut sebagai uang ….
A. pokok
B. kartal
C. giral
D. luas
Modul: B
- Uang giral pada dasarnya merupakan uang ….
A. bank
B. inti
C. sempit
D. pokok
Modul: A
karena uang giral adalah simpanan di bank yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran melalui instrumen seperti cek, giro, dan transfer elektronik, tanpa perlu menggunakan uang tunai (uang kartal) secara fisik
- Berikut adalah komponen uang giral, kecuali ….
A. giro
B. tabungan
C. uang kas
D. deposito
Jawaban: C.
Uang kas merupakan uang kartal, bukan uang giral. Uang giral terdiri dari giro dan deposito berjangka tertentu.
Formatif 2
- Berdasarkan Undang-Undang No. 23 Tahun 1999, berikut adalah tugas utama Bank Indonesia, kecuali ….
A. mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran
B. mengatur dan mengawasi bank
C. memberikan kredit untuk mengembangkan UMKM
D. menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter
Jawaban: C.
Bank Indonesia tidak memberikan kredit kepada UMKM; fungsinya adalah menetapkan kebijakan moneter dan menjaga kelancaran sistem pembayaran.
- Untuk menentukan alat pembayaran, Bank Indonesia mempunyai dua kewenangan utama dalam hal ….
A. mengatur dan menyelenggarakan sistem pembayaran; serta menetapkan penggunaan alat pembayaran
B. mengatur bank umum dan BPR dalam proses pembayaran
C. mengatur dan menyelenggarakan sistem pembayaran
D. menetapkan dan menyelenggarakan alat pembayaran
Jawaban: A.
BI memiliki kewenangan ganda: mengatur dan menyelenggarakan sistem pembayaran, serta menetapkan jenis alat pembayaran.
- Instrumen kebijakan moneter yang biasa digunakan Bank Indonesia, antara lain operasi pasar terbuka di pasar uang baik rupiah maupun valuta asing ….
A. penetapan tingkat diskonto; penetapan cadangan wajib minimum; dan pemberian kredit pada UMKM
B. penetapan tingkat diskonto; dan penetapan cadangan wajib minimum
C. penetapan tingkat diskonto; pemberian kredit pada UMKM; dan pengaturan kredit atau pembiayaan
D. pemberian kredit pada UMKM; penetapan cadangan wajib minimum; dan pengaturan kredit atau pembiayaan
Jawaban: B.
Instrumen kebijakan moneter BI meliputi operasi pasar terbuka, suku bunga diskonto, dan cadangan wajib minimum—bukan pemberian kredit.
- Berikut adalah 3 pilar yang menjadi tugas utama Bank Indonesia dalam kerangka pencapaian tugas utama, yaitu menjaga stabilitas nilai rupiah, kecuali ….
A. menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter
B. mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran
C. mengatur dan mengawasi bank
D. stabilitas sistem keuangan bank
Modul: C
- Yang dimaksud single objective Bank Indonesia adalah ….
A. Bank Indonesia harus obyektif dalam mengawasi perbankan
B. Bank Indonesia harus obyektif terhadap pemerintah
C. Bank Indonesia memiliki tujuan tunggal, yaitu menjaga stabilitas nilai rupiah
D. Bank Indonesia memiliki tujuan yang obyektif dalam pengendalian moneter
Jawaban: C.
Undang-Undang BI menetapkan single objective BI, yaitu menjaga stabilitas nilai rupiah.
- Yang dimaksud single targeting Bank Indonesia adalah ….
A. Bank Indonesia mempunyai target tunggal, yaitu mengendalikan inflasi
B. Bank Indonesia mempunyai target tunggal, yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi
C. Bank Indonesia mempunyai target tunggal, yaitu mengendalikan kesenjangan
D. tidak ada yang benar
Jawaban: A.
BI menggunakan inflation targeting framework sehingga fokus target kebijakan moneter adalah laju inflasi.
- Sesuai Undang-Undang No. 23 Tahun 1999 kedudukan Bank Indonesia adalah independen. Apa yang dimaksud independen dalam hal ini?
A. Independen dari sistem pemerintahan
B. Independen dalam melakukan kebijakan moneter
C. Tidak ada kerja sama dengan pemerintah
D. Independen dalam menentukan gaji
Jawaban: B.
Independensi BI berarti bebas dari intervensi dalam menetapkan dan menjalankan kebijakan moneter.
- Saat ini, tugas pengawasan perbankan telah dipindahkan dari Bank Indonesia ke lembaga pengawas di luar BI. Lembaga itu adalah ….
A. OJK
B. BPK
C. KPK
D. BPKP
Jawaban: A.
Sejak 2011, pengawasan perbankan dialihkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
- Instrumen kebijakan utama yang digunakan oleh Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas nilai rupiah adalah ….
A. cadangan wajib
B. himbauan moral
C. BI Rate
D. diskon faktor
Jawaban: C.
BI Rate (sekarang dikenal sebagai BI 7-Day Reverse Repo Rate) adalah instrumen utama kebijakan moneter BI.
- Berikut adalah jalur pengaruh BI Rate terhadap inflasi, kecuali ….
A. jalur suku bunga
B. jalur kredit
C. jalur nilai tukar
D. semua benar
Jawaban: D.
Semua jalur yang disebutkan merupakan mekanisme transmisi kebijakan moneter melalui BI Rate.
Formatif 3
- Berikut adalah lembaga jasa keuangan yang menjadi tugas dan kewenangan OJK untuk mengatur dan mengawasi, kecuali lembaga jasa keuangan di sektor ….
A. perbankan
B. riil
C. pasar modal
D. perasuransian, dana pensiun, lembaga pembiayaan, dan lembaga jasa keuangan lainnya
Jawaban: B.
Sektor riil tidak berada dalam pengawasan OJK; OJK hanya mengawasi sektor jasa keuangan.
- Yang dimaksud lembaga keuangan lainnya adalah ….
A. modal ventura, pegadaian, sewa guna usaha
B. modal ventura, pasar valas, anjak piutang
C. modal ventura, pegadaian, koperasi
D. semua benar
Jawaban: A.
Lembaga keuangan lainnya mencakup modal ventura, pegadaian, leasing/sewa guna usaha, dan anjak piutang.
- Berikut adalah beberapa faktor yang mendorong munculnya OJK, kecuali ….
A. menggolongnya pasar keuangan
B. munculnya gejala konglomerasi di sektor keuangan
C. semakin berkembangnya variasi produk di sektor keuangan
D. adanya bank gagal yang sistemik
Modul: D
Jawaban: A.
Faktor munculnya OJK berkaitan dengan kompleksitas sektor keuangan, bukan penggolongan pasar keuangan.
- Sebelum ada OJK, pasar modal (bursa efek) diatur dan diawasi oleh ….
A. Badan Pasar Modal di bawah otoritas Bank Indonesia
B. Bapepam di bawah otoritas Lembaga Keuangan
C. Bapepam LK di bawah otoritas Kementerian Keuangan
D. tidak ada yang benar
Jawaban: C.
Sebelum OJK berdiri, pasar modal diawasi oleh Bapepam-LK di bawah Kementerian Keuangan.
- Berikut adalah tujuan dibentuknya OJK, kecuali ….
A. agar keseluruhan kegiatan di dalam sektor jasa keuangan terselenggara secara teratur, adil, transparan, dan akuntabel
B. mampu mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh secara berkelanjutan dan stabil
C. mampu meningkatkan keuntungan lembaga jasa keuangan
D. mampu melindungi kepentingan konsumen dan masyarakat
Jawaban: C.
Meningkatkan keuntungan lembaga jasa keuangan bukan tujuan OJK; OJK berfokus pada stabilitas dan perlindungan konsumen.
- Dalam melaksanakan tugas membuat peraturan pengawasan di bidang perbankan, OJK harus berkoordinasi dengan ….
A. Bank Umum
B. Bank Indonesia
C. Bank BUMN
D. Bank Perkreditan Rakyat
Jawaban: B.
OJK berkoordinasi dengan Bank Indonesia terutama terkait kebijakan makroprudensial dan stabilitas sistem pembayaran.
- Untuk menjaga stabilitas sistem keuangan, dibentuk Forum Koordinasi Stabilitas Sistem Keuangan (FKSSK) dengan anggota terdiri atas beberapa pihak, kecuali ….
A. Ketua Bapepam LK
B. Gubernur Bank Indonesia
C. Ketua Dewan Komisioner OJK
D. Ketua Dewan Komisioner LPS
Jawaban: A.
Setelah Bapepam-LK dilebur dalam OJK, lembaga ini tidak lagi menjadi bagian FKSSK.
- Secara kelembagaan, OJK adalah lembaga yang independen dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya. Maksud dari independen adalah ….
A. bebas dalam melakukan pengaturan dan pengawasan Lembaga Jasa Keuangan, sesuai dengan Undang-Undang No. 21 Tahun 2011
B. tidak ada intervensi Presiden, sesuai dengan Undang-Undang No. 21 Tahun 2011
C. tidak ada intervensi Menteri Keuangan, sesuai dengan Undang-Undang No. 21 Tahun 2011
D. bebas dari campur tangan pihak lain, kecuali untuk hal-hal yang secara tegas diatur dalam Undang-Undang No. 21 Tahun 2011
Jawaban: D.
Independensi OJK berarti bebas dari intervensi pihak mana pun kecuali yang diwajibkan undang-undang.
- Sebelum ada OJK pengaturan dan pengawasan lembaga jasa keuangan dilakukan oleh dua lembaga yang berbeda, yaitu ….
A. Bapepam LK dan Bank Indonesia
B. Kementerian Keuangan dan Bapepam LK
C. Bank Indonesia dan Kementerian Keuangan
D. semua benar
Modul: C
Jawaban: D.
Pengaturan dan pengawasan lembaga jasa keuangan tersebar pada BI, Bapepam LK, dan Kementerian Keuangan sebelum terpusat di OJK.
- Untuk menjamin stabilitas sektor keuangan OJK wajib membangun dan memelihara sarana pertukaran informasi secara terintegrasi bersama dengan ….
A. Bank Indonesia dan Lembaga Penjamin Simpanan
B. Bank umum dan Bank Indonesia
C. Bank Indonesia dan Menteri Keuangan
D. Lembaga Penjamin Simpanan dan Bank Umum
Jawaban: A.
OJK bekerja sama dengan BI dan LPS untuk berbagi informasi demi menjaga stabilitas sistem keuangan.
Formatif 4
- Berikut adalah fungsi LPS, kecuali ….
A. menjamin simpanan nasabah penyimpan
B. ikut aktif dalam memelihara stabilitas sistem perbankan sesuai dengan kewenangannya
C. A dan B betul
D. A dan B salah
Modul: C
Jawaban: D.
Kedua fungsi yang disebutkan (A dan B) adalah benar; sehingga pernyataan “A dan B salah” adalah yang tidak sesuai.
- Tujuan dibentuknya LPS adalah ….
A. untuk membangun sistem perbankan yang sehat dan stabil guna menunjang terwujudnya perekonomian nasional yang stabil dan tangguh
B. menyempurnakan sistem dan program penjaminan simpanan nasabah bank guna mendukung sistem perbankan yang sehat dan stabil
C. membentuk lembaga yang independen yang mampu melaksanakan program penjaminan terhadap simpanan nasabah bank
D. semua benar
Jawaban: D.
Ketiga pernyataan merupakan alasan dibentuknya LPS setelah krisis 1997/1998.
- Situasi yang mendorong berdirinya LPS adalah ….
A. krisis ekonomi 1933
B. krisis ekonomi 1997/1998
C. krisis ekonomi 2008
D. globalisasi ekonomi
Jawaban: B.
Krisis 1997/1998 menimbulkan kebutuhan mendesak akan lembaga penjamin simpanan yang kredibel.
- Berikut adalah tugas dari LPS ….
A. merumuskan dan menetapkan kebijakan pelaksanaan penjaminan simpanan
B. melaksanakan penjaminan simpanan
C. merumuskan, menetapkan, dan melaksanakan kebijakan penyelesaian bank gagal (bank resolution) yang tidak berdampak sistemik
D. semua benar
Jawaban: D.
Seluruh opsi adalah tugas resmi LPS sesuai UU No. 24 Tahun 2004.
- Berikut adalah sumber pendanaan untuk operasional LPS ….
A. modal awal dari Pemerintah
B. iuran bank anggota
C. premi jaminan kredit
D. premi simpanan yang dijaminkan
Modul: C
Jawaban: D.
Pendanaan LPS terutama berasal dari premi penjaminan simpanan yang dibayarkan bank, bukan premi kredit.
- Simpanan yang dijamin meliputi LPS adalah ….
A. giro, tabungan, dan kredit
B. giro, deposito, sertifikat deposito, tabungan
C. sertifikat deposito, tabungan, dan sertifikat Bank Indonesia
D. semua benar
Jawaban: B.
Jenis simpanan yang dijamin LPS adalah giro, tabungan, deposito, dan sertifikat deposito.
- Jika terjadi bank bermasalah, penanganan LPS dibedakan berdasarkan dampak yang ditimbulkan ….
A. untuk bank yang tidak menimbulkan dampak sistemik maka ada dua kemungkinan, yaitu dilakukan penyehatan atau dilikuidasi
B. untuk bank yang menimbulkan dampak sistemik maka ada dua kemungkinan, yaitu dilakukan penyehatan atau dilikuidasi
C. semua benar
D. semua salah
Modul: A
Jawaban: C.
Baik bank berdampak sistemik maupun tidak sistemik dapat dilakukan penyehatan atau dilikuidasi sesuai kondisi.
- Berikut adalah kewenangan LPS bila terjadi bank gagal, kecuali ….
A. mengambil alih dan menjalankan segala hak dan wewenang pemegang saham, termasuk hak dan wewenang RUPS
B. menguasai dan mengelola aset dan kewajiban bank gagal yang diselamatkan
C. menentukan status bank gagal
D. menjual dan/atau mengalihkan aset bank tanpa persetujuan debitur dan/atau kewajiban bank tanpa persetujuan kreditur
Jawaban: C.
Status bank gagal ditetapkan oleh otoritas perbankan (BI/OJK), bukan oleh LPS.
- Untuk bank yang berdampak sistemik maka bila terjadi masalah, tindakan yang dilakukan LPS ….
A. penyehatan
B. likuidasi
C. semua benar
D. semua salah
Modul: A
Jawaban: C.
Bank sistemik tetap dapat dikenai penyehatan atau dilikuidasi sesuai evaluasi dampaknya.
- Salah satu pertimbangan yang digunakan LPS untuk menentukan apakah bank yang bermasalah perlu dilikuidasi atau tidak adalah ….
A. jumlah karyawan
B. kalkulasi biaya
C. jumlah aset
D. jumlah omset
Jawaban: B.
LPS akan menilai biaya penyelamatan (cost of resolution) dibandingkan biaya likuidasi sebelum menetapkan langkah.