Manajemen Pemasaran Modul 9

Formatif 1

  1. Perusahaan yang mampu mencapai pangsa pasar besar merupakan indikasi bahwa perusahaan tersebut mampu bersaing dalam pasar bersangkutan. Indikasi tersebut menunjukkan bahwa perusahaan memiliki tingkat kinerja ….
    A. yang tinggi
    B. yang rendah
    C. yang sedang
    D. yang kurang baik
    Jawaban: A.
    Karena pangsa pasar besar menunjukkan posisi kompetitif kuat sehingga kinerja perusahaan dianggap tinggi.

2. Kinerja pemasaran suatu perusahaan dapat dilihat dari berbagai indikator berikut, kecuali ….
A. laba
B. penjualan
C. evaluasi pesaing
D. kegiatan promosi

Jawaban: C.
Evaluasi pesaing bukan indikator kinerja, melainkan proses analisis lingkungan eksternal.

3. Penetapan standar prestasi bertujuan untuk mengetahui apakah strategi pemasaran yang dijalankan perusahaan mampu mencapai tujuan yang diharapkan. Untuk itu perlu dilakukan ….
A. kerja sama
B. rencana penjualan
C. pengawasan
D. comparative advantage

Jawaban: C.
Pengawasan diperlukan agar perusahaan dapat membandingkan prestasi aktual dengan standar yang ditetapkan.

4. Jika dua hal memungkinkan, yaitu adanya ketersediaan data dan adanya metode statistik, maka hal tersebut dapat membantu manajemen dalam ….
A. memperluas daerah pemasaran
B. memperluas kegiatan pemasaran
C. membuat program pasar
D. membuat keputusan

Jawaban: D.
Data dan metode statistik berguna untuk pengambilan keputusan yang lebih akurat.

5. Strategi pemasaran akan efektif jika manajemen puncak perusahaan berkomitmen pada dua hal berikut, kecuali ….
A. membentuk organisasi pemasaran yang mampu menjalankan strategi
B. mengembangkan kegiatan pemasaran
C. menciptakan efektivitas kegiatan pemasaran
D. menciptakan fleksibilitas kegiatan pemasaran

Jawaban: B.
Mengembangkan kegiatan pemasaran bukan komitmen utama; inti efektivitas strategi adalah organisasi yang sesuai dan fleksibilitas.

6. Manajemen harus mengetahui apa tujuan yang dirumuskan melalui suatu strategi pemasaran. Berikut ini beberapa tujuan strategi pemasaran, kecuali ….
A. meningkatkan penjualan
B. memperluas daerah pemasaran
C. meningkatkan laba perusahaan
D. meningkatkan biaya pemasaran

Jawaban: D.
Biaya pemasaran seharusnya efisien, bukan ditingkatkan sebagai tujuan.

7. Dalam evaluasi pemasaran perlu dilakukan pemeriksaan terhadap aspek-aspek pemasaran termasuk aspek pemasaran eksternal. Yang termasuk aspek eksternal adalah ….
A. pesaing
B. bauran pemasaran
C. saluran pemasaran
D. periklanan

Jawaban: A.
Pesaing merupakan faktor lingkungan eksternal, sedangkan pilihan lain termasuk elemen internal bauran pemasaran.

8. Analisis lingkungan merupakan bagian dari penilaian pemasaran yang berkaitan dengan beberapa faktor berikut, kecuali ….
A. teknologi
B. sosial budaya
C. ekonomi
D. penjualan

Jawaban: D.
Penjualan adalah data internal, bukan analisis lingkungan eksternal.

9. Kemampuan bersaing perusahaan dapat ditentukan oleh banyak faktor, antara lain teknologi, organisasi perusahaan, keuangan, dan pangsa pasar. Kemampuan bersaing perusahaan bertujuan untuk ….
A. meningkatkan laba
B. meningkatkan kegiatan promosi
C. menerapkan strategi promosi
D. mencapai hasil sebagaimana yang direncanakan

Jawaban: D.
Kemampuan bersaing digunakan untuk memastikan perusahaan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

10. Mengidentifikasi keunggulan kompetitif merupakan hal penting bagi perusahaan. Yang bukan merupakan keunggulan kompetitif adalah ….
A. loyalitas pelanggan
B. kualitas produk tinggi
C. pangsa pasar kecil
D. keahlian karyawan

Jawaban: C.
Pangsa pasar kecil bukan keunggulan kompetitif, melainkan kelemahan posisi pasar.

Formatif 2

1. Teknologi informasi telah berkembang sedemikian pesat dewasa ini, sehingga dapat membantu pemasar dalam melakukan ….
A. perencanaan pemasaran
B. implementasi pemasaran
C. evaluasi pemasaran
D. jawaban A, B, dan C benar

Jawaban: D. jawaban A, B, dan C benar
TI mendukung pemasar mulai dari mengumpulkan data untuk perencanaan, menjalankan program pemasaran (implementasi), sampai memantau dan menilai hasilnya (evaluasi).

    2. Teknologi informasi juga telah membantu manajer pemasaran dalam kaitannya dengan ….
    A. mengolah informasi dengan cepat
    B. menganalisis informasi pemasaran
    C. mengenali masalah lebih dini
    D. jawaban A, B, dan C benar

    Jawaban: D. jawaban A, B, dan C benar
    Sistem informasi memungkinkan data diproses cepat, dianalisis untuk pengambilan keputusan, dan memunculkan sinyal masalah lebih awal.

    3. Dengan menggunakan teknologi informasi maka manajer pemasaran khususnya akan dapat terbantu dalam hal membuat ….
    A. keputusan dengan cepat dan akurat
    B. keputusan untuk bidang tertentu saja
    C. masalah menjadi lebih sederhana
    D. jawaban A, B, dan C benar

    Jawaban: A. keputusan dengan cepat dan akurat
    Fokus utama pemanfaatan TI adalah menyediakan informasi yang relevan dan tepat waktu agar keputusan dapat diambil lebih cepat dan akurat.

    4. Secara umum hal berikut merupakan tujuan dasar yang dapat dijadikan acuan oleh bagian pemasaran, kecuali ….
    A. bagaimana membuat produk dengan kualitas yang lebih baik
    B. bagaimana membuat staf pemasaran lebih sejahtera
    C. bagaimana membuat dan mengirimkan barang dengan lebih cepat
    D. bagaimana membuat dan mendistribusikan produk dengan biaya produksi serendah mungkin

    Jawaban: B. bagaimana membuat staf pemasaran lebih sejahtera
    Kesejahteraan staf memang penting, tetapi bukan tujuan dasar pemasaran; yang ditekankan adalah kualitas, kecepatan, dan efisiensi distribusi produk.

    5. Pengertian kualitas dalam manajemen pemasaran adalah kemampuan untuk memberikan nilai yang ….
    A. sesuai dengan harapan pelanggan
    B. melebihi harapan pelanggan
    C. jawaban A dan B benar
    D. jawaban A dan B salah

    Jawaban: C. jawaban A dan B benar
    Kualitas minimal harus sesuai dengan harapan pelanggan dan idealnya mampu melampaui harapan tersebut sehingga timbul kepuasan tinggi.

    6. Audit pemasaran adalah ….
    A. suatu penilaian secara sistematis, kritis dan tidak bias atas suatu kebijakan pemasaran
    B. dilakukan tidak secara berkelanjutan, didasarkan pada periode tertentu
    C. bukan merupakan bagian dari umpan balik pemasaran
    D. jawaban A, B, dan C salah

    Jawaban: A. suatu penilaian secara sistematis, kritis dan tidak bias atas suatu kebijakan pemasaran
    Audit pemasaran merupakan evaluasi menyeluruh yang objektif terhadap kegiatan pemasaran untuk menemukan kelemahan dan peluang perbaikan.

    7. Perencanaan pemasaran tanpa dibarengi dengan implementasi yang baik akan menghasilkan hal-hal berikut, kecuali ….
    A. ketidakpuasan pelanggan
    B. timbulnya rasa frustrasi di dalam perusahaan
    C. perencanaan menjadi lebih dominan
    D. kegagalan dalam meraih tujuan perusahaan

    Jawaban: C. perencanaan menjadi lebih dominan
    Akibat utama dari implementasi yang buruk adalah ketidakpuasan pelanggan dan kegagalan mencapai tujuan, bukan “perencanaan menjadi dominan”.

    8. Hal-hal berikut ini biasa muncul dalam masalah yang terjadi berkaitan dengan hubungan antara perencanaan dan implementasi dalam pemasaran, kecuali ….
    A. evolusi
    B. revolusi
    C. saling ketergantungan
    D. pemisahan

    Jawaban: A. evolusi
    Masalah yang sering muncul adalah benturan revolusi perubahan, ketergantungan yang rumit, atau pemisahan antara perencana dan pelaksana, bukan evolusi bertahap.

    9. Masalah “pemisahan” biasanya terkait dengan ….
    A. pemisahan antarbagian dalam organisasi pemasaran
    B. pemisahan antara pihak yang membuat rencana dan pihak yang mengimplementasikannya
    C. pemisahan antara orang luar dan orang dalam organisasi pemasaran
    D. jawaban A, B, dan C benar

    Jawaban: D. jawaban A, B, dan C benar
    Istilah pemisahan menggambarkan jarak atau keterpisahan baik antarbagian, antara perencana dan pelaksana, maupun antara pihak luar dan internal organisasi.

    10. Masalah yang biasa muncul dalam kaitannya dengan struktur pemasaran biasanya adalah ….
    A. eksternal vs internal
    B. atasan vs bawahan
    C. swasta vs pemerintah
    D. sentralisasi vs desentralisasi

    Jawaban: D. sentralisasi vs desentralisasi
    Struktur pemasaran sering menghadapi pilihan apakah kekuasaan dipusatkan pada satu unit (sentralisasi) atau dibagi ke berbagai unit/lokasi (desentralisasi).

    Leave a Comment